Tampilkan postingan dengan label Obat_Jasmani. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label Obat_Jasmani. Tampilkan semua postingan

Minggu, 05 Juli 2015

Terapi Al Quran Sembuhkan Kanker Ganas

Dan Kami turunkan dari Al Quran suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Quran itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian. (QS. Al-isra 82)

Seorang penderita kanker parah, tergolek tak berdaya di sebuah rumah sakit di Lebanon Selatan. Salah seorang anggota keluarganya yang sudah tampak pasrah dan putus asa, setiap hari datang, dan membacakan ayat-ayat suci Al-Qur’an dengan lagu yang menyentuh hati. Hal itu dilakukannya terus setiap hari, dan tanpa disadarinya telah berlangsung tiga bulan.

Dokter pun terpana. Menurut perhitungannya,­ pasiennya itu tak akan mampu bertahan lebih dari sebulan. Saat itu sudah hampir lewat tiga bulan, dan anehnya, kondisi pasien kanker itu bukannya semakin memburuk, justru menunjukkan kemajuan yang sangat luar biasa.

Terapi Al Quran Sembuhkan Kanker Ganas




Ada apa? Dokter itu pun lalu teringat akan sosok Alfred Tomatis, seorang dokter warga negara Prancis, yang membuat eksperimen selama lima puluh tahun mengenai indera manusia. Alfred membuat kesimpulan bahwa indera pendengaran, merupakan indera yang paling penting. Ia menemukan bahwa pendengaran mengontrol seluruh tubuh, mengatur operasi-operasi­ vital, keseimbangan, dan koordinasi gerakan-gerakan­nya. Ia juga menemukan bahwa telinga mengontrol sistem syaraf.

Selama eksperimennya, ia menemukan bahwa syaraf pendengaran terhubung dengan seluruh otot tubuh, dan ini adalah alasan mengapa keseimbangan dan fleksibilitas tubuh, serta indera penglihatan itu terpengaruh oleh suara. Telinga bagian dalam terhubung dengan seluruh organ tubuh, seperti jantung, paru-paru, hati, perut, dan usus. Hal ini menjelaskan mengapa frekuensi-freku­ensi suara itu memengaruhi seluruh tubuh.

Dokter ahli kanker di rumah sakit di Beirut itu pun, akhirnya mengambil kesimpulan, bahwa rupanya, bacaan Al-Quran memiliki efek luar biasa terhadap sel-sel dan dapat mengembalikan keseimbangan. Otak merupakan organ yang mengontrol tubuh, dan darinya muncul perintah untuk relaksasi organ-organ tubuh, khususnya sistem kekebalan tubuh.

Dan, sejak itulah, selain upaya medis yang ia lakukan, dokter itu juga menambah terapinya dengan terapi suara, lewat pembacaan ayat-ayat Al-Qur’an, untuk penyembuhan pasien-pasienny­a.

Peneliti ini menyatakan, "Suara manusia memiliki nada spiritual khusus yang membuatnya menjadi sarana pengobatan yang paling kuat." Para peneliti kemudian menemukan bahwa beberapa suara dapat menghancurkan sel-sel kanker, dan pada waktu yang sama dapat mengaktifkan sel-sel yang sehat.

“Sel kanker hancur hanya dengan frekuensi-freku­ensi suara. Itulah mengapa bacaan Al-Qur’an memiliki pengaruh besar terhadap kanker yang paling berbahaya dan akut sekalipun!” jelas Fabien, seorang peneliti yang juga musisi.
baca juga:

Hal Yang Bisa Memicu Kanker


Tetapi, apakah pengaruh ini hanya terbatas pada sel-sel? Jelas bahwa suara dapat memengaruhi segala sesuatu di sekitar kita. Inilah yang dibuktikan Masaru Emoto, ilmuwan Jepang, dalam eksperimennya terhadap air. Ia menemukan bahwa medan elektromagnetik­ pada molekul-molekul­ air itu sangat terpengaruh oleh suara, dan ada suara-suara tertentu yang mempengaruhi molekul dan membuatnya lebih teratur.

Apabila kita mengingat bahwa 70% tubuh manusia itu adalah air, maka suara yang didengar manusia itu memengaruhi keteraturan molekul-molekul­ air pada sel-sel tubuh, dan juga memengaruhi molekul-molekul­ itu bergetar, sehingga dapat memengaruhi kesehatannya.

Para peneliti lain mengonfirmasi bahwa suara manusia dapat mengobati banyak macam penyakit termasuk kanker. Para terapis juga menyetujui bahwa ada suara-suara tertentu yang lebih efektif dan memiliki kekuatan penyembuh, khususnya dalam meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
baca juga:

Bawang Putih Sebagai Anti Kanker Sampai dan meningkatkan Libido


Bentuk molekul air berubah ketika dihadapkan pada suara. Jadi, suara itu berpengaruh sangat besar terhadap air yang kita minum. Apabila Anda membacakan Al-Qur’an pada air, maka karakteristikny­a akan berubah, dan air itu akan mentransfer efek-efek Al-Qur’an itu kepada setiap sel dalam tubuh, sehingga mengakibatkanny­a sembuh.

Bacaan Al-Qur’an

Bagaimana bacaan Al-Qur’an itu bisa mengobati kanker? Virus dan kuman ternyata bergetar dan sangat terpengaruh oleh vibrasi suara, khususnya nada-nada khas yang keluar dari suara bacaan Al-Qur’an. “Nada-nada yang keluar dari bacaan Al-Qur’an dapat menghentikan perkembangbiaka­n virus dan kuman dalam tubuh kita, dan dalam waktu bersamaan justru meningkatkan aktivitas sel-sel sehat, dan membangkitkan program kekebalan tubuh yang terkacaukan, agar siap bertempur melawan virus dan kuman,” jelas Fabien.

Menurutnya, nada-nada yang keluar dari bacaan Al-Qur’an itu terdiri dari sekumpulan frekuensi yang sampai ke telinga, lalu bergerak ke sel-sel otak, dan memengaruhinya melalui medan elektronik, lalu frekuensi-freku­ensi tersebut mengaktifkan sel-sel.

Sel-sel akan merespon medan itu dan memodifikasi vibrasi-vibrasi­nya. Perubahan pada vibrasi inilah yang kita rasakan dan pahami sesudah mengalami dan mengulangi. Ini merupakan sistem alamiah. Ini merupakan sistem keseimbangan yang natural. Bahkan Profesor Masaru Emoto, meyakinkan, bahwa efek penyembuhan melalui terapi suara, jauh lebih dahsyat dari pengobatan herbal dan terapi alamiah lainnya.

Nabi SAW membaca Ta’awudz ratusan kali setiap hari. Beliau memohon kepada Allah untuk melindunginya dari berbagai hal buruk, termasuk penyakit. Kita juga sangat dianjurkan untuk membaca surat Al-Falaq dan An-Nas setiap hari. Semoga Allah menjadikan Al-Qur’an sebagai obat bagi kita dari setiap penyakit, lahir dan batin.
baca juga:

hal hal dirumah yang bisa menimbulkan kanker


Sumber Facebook Ustadzah Irane Handono

Senin, 18 Mei 2015

sembuh dari buta 34 tahun dengan ruqyah

Kedahsyatan teraphy penyembuhan dengan Al Quran kembali Allah tunjukan di Pelatihan RehabHati QuranicHealing yang digelar secara exclusive (300an Peserta dari PPA Darul Quran Yusuf Mansur Makassar, Mahasiswa/i Unhas dan Umum) di Makasar Minggu (26/01/2014) dimana seorang ibu yang menderita kebutaan selama 34Tahun sembuh seketika ketika diteraphy.

sembuh dari buta 34 tahun dengan ruqyah



Ibu berusia 64 tahun itu terlihat antusias menyaksikan pelatihan RHQH itu dari awal hingga akhir, bibirnya diam namun hatinya bergemuruh penuh harap dan kesabaran. Adakah keajaiban itu hari ini datang? Anaknya yang sedari tadi ikut berpartisipasi saat ustad Perdana Ahmad membuka workshop, membisiki saya yang saat itu melakukan closing (sesi ruqyah massal dan teraphy langsung kepada pasien yang diruqyah massal) agar meruqyah ibu tercintanya. Konseling berlalu kurang dari 5 menit, karena peserta lain antri ingin merasakan sensasi ruqyah langsung.

Teraphy dimulai dengan menyentuh kepala bagian belakang sambil membacakan surah al Hasyr 21 sebanyak 2 kali dan saya tiupkan ke wajahnya. Setelah itu saya bimbing ibu agar berdoa dalam hatinya, doa menyerupai komitment atau nadzar dan permohonan agar Alllah membukakan penglihatannya secara sempurna agar bisa baca al Quran.

Jumat, 08 Mei 2015

Meruqyah Kangker Stadium 4 bersinergi dengan Herbal daun pacing

Assalamu'alaikum wr.wb..Bismillahi Allahu Akbar...
(82). وَنُنَزِّلُ مِنَ الْقُرْآنِ مَا هُوَ شِفَاءٌ وَرَحْمَةٌ لِلْمُؤْمِنِينَ ۙوَلَا يَزِيدُ الظَّالِمِينَ إِلَّا خَسَارًا

Dan Kami turunkan dari Al Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman dan Al Qur'an itu tidaklah menambah kepada orang-orang yang zalim selain kerugian.

Dimintai bantuan orang terkena kanker otak stadium 4




2 Bulan lalu yang hampir ana lupa kapan tepatnya... Ana diminta bantuan oleh seseorang yang Istri nya terkena penyakit kangker otak stadium 4.... Allahu akbar , ketika ana berkunjung ke rumahnya ana melihat istrinya yang sudah dalam keadaan kering kerontang dan tak berdaya......

Sudah beberapa kali berobat sampai keluar negri dari puluhan dokter spesialis kanker...Namun Allah belum memberikan kesembuhan kepada Beliau....

Ketika ana tanya tanya Kenapa Ingin Di Ruqyah... Sang suami bilang ini keinginan Istrinya yang mungkin ini keinginan terakhir katanya .....

Massya Allah , Allah maha penyembuh saudara ku jangan lah berputus asa.. Dan janganlah ber su'udzon.... ( Kata ana )

Lantas apa yang harus kami lakukan untuk masalah ini Ust. ( sang suami pun bertanya )?

Ikhlaskan, pasrahkan segala apapun kepada Allah dan bertawakalah saudara ku...

Mari kita berdoa bersama sama dalam Ruqyah Syar'iyyah semoga Allah memberikan jalan yang terbaik untuk Antum dan Istri saudara ku.....

Proses dakwah tauhid sebelum ruqyah

Sebelum proses Ruqyah dimulai seperti biasa suatu ke harusan seorang peruqyah menjelaskan tentang Ruqyah Syar'iyyah dan lain lainnya....

Tak lupa pula ana dakwahkan ibu tina dan suami tentang ketauhidan , terutama tentang nikmat Sehat dan Nikmat sakit....

Dan Subhanallah... Ibu tina menangis tak henti henti, dan dalam proses Ruqyah pun beliau terus menangis tak henti hentinya dan terus ber istigfar.......sampai terapi Ruqyah pun selesai...

Dan sebelum pamit pulang ana menyarankan untuk pasrahkan semua dan berobatlah kepada sang Maha Penyembuh dengan segala Ke ikhlasan dan ketaqwaan... Dan Ana suruh mengkonsumsi terus secara Rutin setiap hari Air rebusan daun Pacing....

Dan tak lupa Ana suruh Meruqyah nya terlebih dahulu sebelum diminum

Ayat standar tapi yang di sunnah kan oleh Rasulullah untuk meruqyah


Al- Fatihah
Al- ikhlas
Al- falaq
An- naas
Dan tambahan Al- Isra ayat 82

Seikhlas dan sesenang Ibu tina dan suaminya berapa kali membaca nya......

Sembuh total dari kanker otak setelah dua bulan

Dan Alhamdulillah sudah 2 bulan pun berlalu baru tadi dapat kabar dari Suami ibu tina , Sekarang Ibu tina Sudah disembuhkan total Oleh Allah.... Allahu Akbar


Tak henti - Hentinya diri ini menangis mengucap Syukur Kepada Mu ya rabb.... Sungguh Engkau Telah menunjukan kepada diri ini Untuk Lebih Bersyukur dan Ikhlas Atas apapun dalam kehidupan ini dengan penuh Keimanan dan ketaqwaan......

Facebook peruqyah: Rizqi Ginanjar Al-bantanny

Artikel Terbaru